Mengajari Onta

Si Fulan berhasil mengajari onta miliknya agar mengerti perintah-perintahnya.
Kalau si Fulan mengucapkan Bismillah, maka onta tersebut akan jalan,
Kalau mendengar Fulan mengucapkan Alhamdulillah, maka sang onta akan berlari cepat.
Bila ingin menghentikan si onta, maka Fulan akan mengucapkan Astagfirullah.
Untuk menguji kemampuan ingatan sang onta, maka diajaklah sang onta ke padang yang berbukit-bukit.
Bismillah, ucap Fulan...maka berjalanlah sang onta dengan gemulai. ...
Setelah berjalan agak lama, Fulan ingin mengetahui kecepatan lari sang onta, maka dia berteriak "Alhamdulillah", di ikuti sang onta dengan berlari secepat kilat bersama Fulan terpantul-pantul di atas punggungnya.
Tiba-tiba Fulan melihat jurang di hadapan mereka, seketika itu juga Fulan berteriak " "Astagfirullah!!!". Mendengar tuannya berteriak seperti itu, sang onta pun terseok-seok berusaha menahan laju larinya hingga bisa berhenti tepat di pinggir jurang yang cukup dalam!
Keringat dingin mengucur dari sekujur badan Fulan...entah apa yang terjadi seandainya dia tadi tidak menghentikan laju lari sang onta. Terbayang istrinya yang bahenol di rumah akan menjadi janda. Lebih sakit lagi bila ternyata yang akan melamar nya kelak adalah si Bahlul, saingannya dari dahulu.
Seketika mengingat bahwa dia masih selamat, keluarlah lafadz syukur dari mulutnya..."Alhamdulillah!!!"

Dan si bahenol bersama bahlul kemudian bersanding dalam pelaminan

NB: hati hati kalau ngajarin onta!!!